Minggu, 26 Januari 2014

Mengubah Pola pikir

Sebagian besar orang Indonesia berangapan bahwa, “sehari tidak memakan nasi berarti sama saja tidak makan”. Anggapan ini secara tidak langsung membudaya dan menjadi acuan bagi setiap orang. Pola pikir tersebut sebenarnya bisa dirubah asalkan pemerintah mau turun tangan untuk terjun ke masyarakat memberi penyuluhan dan pendampingan.

Pemerintahpun tidak sendirian karena banyak pihak lain yang akan membantu, seperti LSM dan Gapoktan. Pemerintah dan LSM bekerjasama agar diversivikasi pangan terwujud yaitu dengan memberdayakan Gapoktan yang ada di setiap desa di seluruh Indonesia. Selain itu, potensi yang ada di setiap daerah harus dikedepankan, karena potensi di setiap daerah pasti berbeda-beda, hal itu yang dapat menjadi ciri khas masing-masing. Ada yang dapat ditanami gandum dan atau jagung. Sejalan dengan pemberdayaan Gapoktan, pemerintah juga harus membatasi impor beras dari luar negeri.
Secara tidak langsung dengan adanya tanaman pengganti padi, mungkin gandum atau jagung di daerahnya masing-masing dan pembatasan impor beras, pola pikir orang Indonesia akan berubah dengan sendirinya walaupun dengan waktu yang lama. Dampaknya kebiasaan untuk selalu memakan nasi berubah, mungkin bisa diganti dengan gandum ataupun jagung.

0 comments:

Posting Komentar

 
© Copyright 2035 Yosep Heri Kristianto
Theme by Yusuf Fikri