Pemerintahpun tidak sendirian
karena banyak pihak lain yang akan membantu, seperti LSM dan Gapoktan.
Pemerintah dan LSM bekerjasama agar diversivikasi pangan terwujud yaitu dengan
memberdayakan Gapoktan yang ada di setiap desa di seluruh Indonesia. Selain
itu, potensi yang ada di setiap daerah harus dikedepankan, karena potensi di
setiap daerah pasti berbeda-beda, hal itu yang dapat menjadi ciri khas masing-masing.
Ada yang dapat ditanami gandum dan atau jagung. Sejalan dengan pemberdayaan
Gapoktan, pemerintah juga harus membatasi impor beras dari luar negeri.
Secara tidak langsung dengan
adanya tanaman pengganti padi, mungkin gandum atau jagung di daerahnya masing-masing
dan pembatasan impor beras, pola pikir orang Indonesia akan berubah dengan
sendirinya walaupun dengan waktu yang lama. Dampaknya kebiasaan untuk selalu
memakan nasi berubah, mungkin bisa diganti dengan gandum ataupun jagung.
0 comments:
Posting Komentar